R= jari2 lingkaran besar itu akarnya dari c sampai ² yang paling blakang:) kalo gak salah.gtu:) hehe. Jawaban diposting oleh: adam5705. Garis singgung persekutua dalam = k=jarak pusat R=jari jari besar r =jari jari kecil. Jawaban diposting oleh: hhhhhh24. D = √p²-(R+r)2 Keterangan : D = Panjang garis persekutuan dalam P = Jarak antara Duabuah lingkaran memiliki panjang garis singgung persekutuan luar 24 cm dan jarak kedua titik pusat lingkaran 26 cm. Jika panjang jari-jari lingkaran besar 18 cm, maka panjang jari-jari lingkaran yang lain adalah . A. 6 cm B. 8 cm C. 9 cm D. 10 cm Pembahasan: Berdasarkan data pada soal, kita dapat peroleh gambar di bawah. Diketahui bahawa, 3 Diketahui dua lingkaran berbeda. Jari-jari lingkaran pertama adalah 20 cm, sedangkan jari-jari lingkaran kedua adalah 10 cm. Jika panjang garis singgung persekutuan dalam kedua lingkaran tersebut adalah 40 cm, maka jarak pusat kedua lingkaran adalah cm A. 20 C. 40 B. 30 D. 50 4. Diketahui dua lingkaran dengan jaari-jari sama yaitu 4,5 cm Jarakdua pusat lingkaran adalah 15 cm. Jika panjang jari-jari masing-masing lingkaran 4 cm dan 5 cm maka hitunglah panjang garis singgung persekutuan dalam dua lingkaran tersebut. Pembahasan l = = √ d2 - (R + r)2 l = √ (15 cm)2 - (5 + 4)2 l = √ 225 cm2 - 81 cm2 l = √ 144 cm = 12 cm Contoh soal 5 Contoh soal garis singgung persekutuan luar nomor 5 GarisSinggung Lingkaran Untuk menentukan panjang garis singgung persekutuan dalam dua lingkaran, Anda harus paham dengan teorema Pythagoras. Sekarang perhatikan gambar di bawah ini. Pada Gambar di atas, dua buah lingkaran L1 dan L2 berpusat di P dan Q, berjari-jari R dan r. Dari gambar tersebut diperoleh: 1) jari-jari lingkaran P = R; Pelajaran Soal & Rumus Garis Singgung Persekutuan Dalam Kalau kamu tertarik untuk mempelajari garis singgung persekutuan dalam, simak video pembahasannya di sini. Kami juga telah menyiapkan kuis berupa latihan soal dengan tingkatan yang berbeda-beda agar kamu bisa mempraktikkan materi yang telah dipelajari. . Ilustrasi Rumus Garis Singgung Persekutuan dalam. Foto Greg Rosenke Garis Singgung Persekutuan Dalam Dua Lingkaran MatematikaIlustrasi Rumus Garis Singgung Persekutuan dalam. Foto Greg Rosenke =√P² - R + r ²Keterangand = Garis singgung persekutuan dalamP = Jarak kedua titik pusat lingkaranR = Jari-jari lingkaran besarr = Jari-jari lingkaran kecilContoh Soal Garis Singgung Persekutuan dalam GSPDIlustrasi Rumus Garis Singgung Persekutuan dalam. Foto Annie Spratt BerandaPanjang garis singgung persekutuan luar adalah 24 ...PertanyaanPanjang garis singgung persekutuan luar adalah 24 cm. Jarak kedua pusat lingkaran adalah 26 cm. Apabila panjang jari-jari lingkaran adalah 13 cm. Tentukan panjang jari-jari lingkaran lainnya!Panjang garis singgung persekutuan luar adalah 24 cm. Jarak kedua pusat lingkaran adalah 26 cm. Apabila panjang jari-jari lingkaran adalah 13 cm. Tentukan panjang jari-jari lingkaran lainnya! ... ... FKMahasiswa/Alumni Universitas JemberJawabanpanjang jari-jari lingkaran lainnya adalah 26 cm atau 6 jari-jari lingkaran lainnya adalah 26 cm atau 6 singgung persekutuan luar lingkaran dapat dicari menggunakan rumus Jadi panjang jari-jari lingkaran lainnya adalah 26 cm atau 6 singgung persekutuan luar lingkaran dapat dicari menggunakan rumus Jadi panjang jari-jari lingkaran lainnya adalah 26 cm atau 6 cm. Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher di sesi Live Teaching, GRATIS!210Yuk, beri rating untuk berterima kasih pada penjawab soal!JVJoshua Victorian89Jawaban tidak sesuai©2023 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia Untuk menentukan panjang garis singgung persekutuan dalam dua lingkaran, Anda harus paham dengan teorema Pythagoras. Sekarang perhatikan gambar di bawah ini. Pada Gambar di atas, dua buah lingkaran L1 dan L2 berpusat di P dan Q, berjari-jari R dan r. Dari gambar tersebut diperoleh 1 jari-jari lingkaran P = R; 2 jari-jari lingkaran Q = r; 3 garis singgung persekutuan dalam = AB = d; 4 jarak titik pusat kedua lingkaran = PQ = p. Jika garis AB digeser sejajar ke atas sejauh BQ maka diperoleh garis SQ. Garis SQ sejajar AB, sehingga ∠PSQ = ∠PAB = 90° sehadap. Perhatikan segi empat ABQS. Garis AB//SQ, AS//BQ, dan ∠PSQ = ∠PAB = 90°. Jadi, segi empat ABQS merupakan persegi panjang dengan panjang AB = d dan lebar BQ = r. Perhatikan bahwa ∠PQS siku-siku di titik S. Dengan menggunakan teorema Pythagoras diperoleh QS2 = PQ2 - PS2 QS = √PQ2 - PS2 QS = √PQ2 – R + r2 Karena panjang QS = AB, maka rumus panjang garis singgung persekutuan dalam dua lingkaran d dengan jarak kedua titik pusat p, jari-jari lingkaran besar R, dan jari-jari lingkaran kecil r adalah Contoh Soal Pada gambar di atas, panjang jari-jari MA = 5 cm, panjang jari-jari NB = 4 cm, dan panjang MN = 15 cm. Hitunglah panjang garis singgung persekutuan dalamnya. Penyelesaian Diketahui MA = 5 cm, NB = 4 cm, dan MN = 15 cm. Garis singgung persekutuan dalamnya adalah AB. AB = √ MN2 – MA + NB2 AB = √152 – 5 + 42 AB = √225 – 81 AB = √144 AB = 12 cm Jadi, panjang garis singgung persekutuan dalamnya adalah 12 cm. TOLONG DIBAGIKAN YA Soal Uji Coba Tes Kemampuan Komunikasi Matematik 1. Diketahui lingkaran berpusat di titik O dengan jari-jari OB=10 cm. Garis AB adalah garis singgung lingkaran yang melalui titik A di luar lingkaran. Jika jarak OA= 26 cm maka. Bagaimana ide kalian untuk menentukan panjang AB?. Jelaskan jawabanmu tentang situasi di atas melalui sketsa gambar garis singgungnya serta langkah-langkah pengerjaannya 2. 3. Panjang garis singgung persekutuan luar dua lingkaran adalah 12 cm. Jika panjang jari-jari kedua lingkaran tersebut adalah 3,5 cm dan 8,5 cm. Dari situasi tersebut, buatlah sebuah pertanyaan kemudian tulislah juga jawaban dari pertanyaan yang telah kalian buat 4. Panjang garis singgung persekutuan dalam dua lingkaran adalah 24 cm dan jarak kedua titik pusatnya adalah 26 cm. Jika panjang salah satu jari-jari lingkarannya adalah 6 cm. Dari situasi di atas, buatlah sebuah pertanyaan kemudian tulislah juga jawaban dari pertanyaan yang telah kalian buat 5. Perhatikan gambar di atas. Dari titik P di luar lingkaran yang berpusat di titik O dibuat garis singgung PA dan PB. Jika panjang OA= 9 cm dan panjang OP=15 cm. Menurut dugaanmu, apakah untuk menghitung luas OAPB kita dapat langsung menggunakan rumus luas layang-layang? Jelaskan langkah-langkahmu dalam menghitung luas OAPB A P O B P O A B 6. Perhatikan gambar di samping. PA dan PB adalah garis singgung lingkaran yang berpusat di titik O. Garis AB merupakan tali jika AP = BP dan jelaskan alasanmu Kemudian tariklah sebuah kesimpulan dari jawabanmu tersebut Lampiran 32 6. Gambar di bawah ini adalah penampang dari 2 buah pipa saluran air berbentuk lingkaran dengan panjang jari-jari 35 cm. Berapakah panjang tali minimal yang diperlukan untuk mengikat 2 pipa saluran air tersebut? Jelaskan ide kalian untuk menjawab pertanyaan di atas 7. Pada gambar di bawah ini , gir belakang dan depan sebuah sepeda dihubungkan dengan rantai. Panjang diameter kedua gir tersebut masing-masing adalah 13 cm dan 5 cm, dan jarak kedua pusatnya adalah 40 cm. Berapa panjang rantai dari A ke B?. Jelaskan ide kalian dalam mengerjakan soal di atas A B KUNCI JAWABAN SOAL UJI COBA No Soal Jawaban Indikator Komunikasi Matematik skor Total Skor 1 Diketahui lingkaran berpusat di titik O. Panjang jari-jari OB = 10 cm AB garis singgung lingkaran yang melalui titik A di luar lingkaran. Panjang OA=26 cm Ditanya Berapa panjang AB. Jelaskan jawabanmu tentang situasi di atas melalui sketsa gambar garis singgungnya serta langkah-langkah pengerjaannya Jawab Sketsa gambar Panjang AB dapat kita cari dengan menggunakan rumus di atas. AB = 2 2 OB OA = 2 2 10 26 = 100 676 = 576 = 24 Jadi panjang garis singgung AB adalah 24 cm. - Menjelaskan ide, situasi, dan relasi matematika secara tulisan dengan benda nyata, gambar, grafik, dan aljabar. 2 2 2 2 2 10 2 Diketahui OA= 9 cm dan OP=15 cm Ditanya Menurut dugaanmu, apakah untuk menghitung luas OAPB kita dapat langsung menggunakan - Membuat konjektur dugaan, menyusun argumen, merumuskan definisi dan generalisasi . - Membaca 10 P O A B 2 2 2 BO AO AB O B A B A O 10 26 Lampiran 33 rumus luas layang-layang? Jelaskan jawabanmu Jawab Untuk menghitung luas layang-layang OAPB, kita tidak dapat langsung menggunaan rumus luas layang-layang yaitu 2 1 2 1 xd xd karena kita hanya mengetahui panjang salah satu diagonalnya. Sehingga untuk menghitung luas layang-layang OAPB kita gunakan langkah sebagai berikut. c. Perhatikan OAP OAP siku-siku di A, sehingga 2 2 2 OA OP AP = 15 2 – 9 2 = 225 – 81 = 144 AP = 144 = 12 Luas OAP = xOAxAP 2 1 = 12 9 2 1 = 54 Jadi, luas OAP adalah 54 cm 2 d. Luas layang-layang OAPB = 2 x luas OAP = 2 x 54 =108 Jadi luas layang-layang OAPB adalah 108 cm 2 . dengan pemahaman atau presentasi matematika tertulis . 3 2 3 2 3 Diketahui l = 12 cm R = 8,5 cm r = 3,5 cm Ditanya Dari situasi tersebut, buatlah sebuah pertanyaan kemudian tulislah juga jawaban dari pertanyaan yang telah kalian buat Jawab Dari situasi di atas kita dapat membuat sebuah pertanyaan hitunglah jarak kedua pusat lingkaran tersebut - Menjelaskan dan membuat pertanyaan tentang matematika kemudian menjawabnya. - Membaca dengan pemahaman atau presentasi 2 10 Penyelesaian dari pertanyaan di atas adalah c. Sketsa gambar garis singgung persekutuan luarnya. d. Jarak kedua pusat lingkaran = p l = 2 2 r R p 12= 2 2 5 , 3 5 , 8 p 12= 2 2 5 p 12 2 = p 2 - 5 2 144 =p 2 -25 p 2 = 144 + 25 p 2 =169 p = 13 jadi, jarak kedua pusat lingkaran tersebut adalah 13 cm. matematika tertulis . 2 2 2 2 4 Diketahui d = 24 cm p = 26 cm r = 6 cm Ditanya Dari situasi tersebut, buatlah sebuah pertanyaan kemudian tulislah juga jawaban dari pertanyaan yang telah kalian buat Jawab - Menjelaskan dan membuat pertanyaan tentang matematika kemudian menjawabnya. - Membaca dengan pemahaman 12 3,5 8,5 p Dari situasi di atas kita dapat membuat sebuah pertanyaan hitunglah panjang jari-jari yang lain Penyelesaian dari pertanyaan di atas adalah c. Gambar sketsa garis singgung persekutuan dalamnya. d. Panjang jari-jari yang lain = R 2 2 r R p d 24 = 2 2 6 26 R 2 2 2 6 26 24 R R+6 2 = 26 2 – 24 2 R+6 2 =676 – 574 R+6 2 = 100 R+6 2 = 10 2 R + 6 = 10 R= 4 Jadi , panjang jari-jari yang lain adalah 4 cm. atau presentasi matematika tertulis . 5 3 3 4 15 5 Diketahui PA dan PB adalah garis sinnggung lingkaran yang berpusat di titik O. Garis AB merupakan tali busur. Ditanya - Menarik kesimpulan, menyusun bukti, memberikan alasan atau bukti terhadap berapa solusi. - Membaca dengan 15 P O A B 6 r 24 26 Buktikan jika AP = BP dan jelaskan alasanmu Kemudian tariklah sebuah kesimpulan dari jawabanmu tersebut Bukti Perhatikan OBP dan OAP Karena OA dan OB adalah jari-jari pada lingkaran yang berpusat di O, maka OA = OB. Karena AP dan BP adalah garis singgung lingkaran, maka besar OAP OBP = 90 OP = OP karena berimpit Dua buah segitiga di atas adalah sama dan sebangun karena keduanya mempunyai sisi, sudut, sisi yang sama. Jadi terbukti bahwa AP= BP. Kesimpulan pada layang-layang garis singgung, panjang kedua garis singgungnya adalah sama. pemahaman atau presentasi matematika tertulis . 4 4 4 3 6 Diketahui jari-jari= 35 cm, maka r= 35 cm, dan 7 22 . Ditanya panjang tali minimal untuk mengikat 2 pipa air tersebut? .Jelaskan ide kalian untuk menjawab pertanyaan di atas Jawab Panjang tali = AB + CD + busur AD + busur BC = 2 x AB +keliling lingkaran cm AB MN r MN 360 220 140 5 44 70 2 35 7 22 2 35 35 2 2 2 - Menyatakan peristiwa sehari- hari dalam bahasa atau simbol matematika - Menghubungka n benda nyata, gambar, dan diagram ke dalam ide matematika. 3 2 5 5 15 A B D C M N Nilai 100 90 90 x =... DAFTAR NILAI TES KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIKA MATERI POKOK LINGKARAN SMPN 1 KARANGKOBAR No KELAS EKSPERIMEN 1 KE T EKSPERIMEN 2 Ke t KONTROL Ke t Jadi panjang tali minimal untuk mengikat 2 pipa air tersebut adalah 360 cm. 7 Diketahui Gir belakang dan depan sebuah sepeda dihubungkan dengan rantai. Panjang jari-jari kedua gir tersebut masing-masing adalah 13 cm dan 5 cm, Maka r 1 = 13 cm dan r 2 = 5 cm. Jarak kedua pusatnya adalah 40 cm, maka p= 40 cm. Ditanyapanjang rantai dari A ke B Jelaskan ide kalian dalam menjawab soal di atas Jawab Panjang rantai dari A ke B = l l l l l l r r p l 1536 64 1600 8 40 5 13 40 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 Jadi, panjang rantai dari A ke B adalah... - Menghubungka n benda nyata, gambar, atau diagram ke dalam ide matematika - Menyatakan peristiwa sehari- hari dalam bahasa atau simbol matematika - 3 2 5 5 15 Jumlah skor 110 Lampiran 34 1 76 T 87 T 56 TT 2 76 T 83 T 65 TT 3 90 T 87 T 92 T 4 78 T 76 T 78 T 5 78 T 74 T 75 T 6 76 T 88 T 65 TT 7 85 T 77 T 78 T 8 76 T 80 T 80 T 9 74 T 86 T 90 T 10 86 T 74 T 86 T 11 75 T 83 T 76 T 12 67 TT 83 T 78 T 13 85 T 60 TT 85 T 14 67 TT 80 T 85 T 15 78 T 85 T 92 T 16 88 T 75 T 68 TT 17 50 TT 78 T 46 TT 18 85 T 77 T 67 TT 19 75 T 72 T 54 TT 20 58 TT 83 T 79 T 21 85 T 80 T 68 TT 22 77 T 89 T 78 T 23 76 T 75 T 68 TT 24 85 T 89 T 79 T 25 70 T 80 T 68 TT 26 86 T 77 T 78 T 27 75 T 79 T 57 TT 28 76 T 70 T 36 TT 29 76 T 94 T 68 TT 30 96 T 70 T 75 T 31 86 T 89 T 68 TT 32 87 T 83 T 85 T Analisis Uji Proporsi Satu Pihak Kelas Eksperimen 1 Lampiran 35 H π = 85 proporsi siswa yang mendapat nilai kemampuan komunikasi matematik ≥70 dalam pembelajaran telah mencapai 85, berarti model pembelajaran efektif terhadap kemampuan komunikasi matematik H 1 π 85 proporsi siswa yang mendapat nilai kemampuan komunikasi matematik ≥70 dalam pembelajaran belum mencapai 85, berarti model pembelajaran tidak efektif terhadap kemampuan komunikasi matematik Untuk pengujiannya menggunakan statistik z yang rumusnya n n x z 1 Tolak H jika z ≤-z 0,5- α dimana z 0,5- α didapat dari daftar distribusi normal baku dengan peluang 0,5- α dan π = 0,85 Berdasarkan hasil penelitian diperoleh x 1 = 28 dan n 1 = 32 32 85 , 1 85 , 85 , 32 28 z 32 128 , 85 , 875 , z 063 , 025 , z 3961 , z Dengan taraf nyata untuk α=5 dari daftar normal baku memberikan z 0,45 = 1,64. Harga z hitung =0,3961 - z tabel = -1,64. Maka H diterima, artinya siswa yang memperoleh model pembelajaran Explicit Instruction yang mendapat nilai ≥70 lebih dari 85. Analisis Uji Proporsi Satu Pihak Kelas Eksperimen II H π = 85 proporsi siswa yang mendapat nilai kemampuan komunikasi matematik ≥70 dalam pembelajaran telah mencapai 85, berarti model pembelajaran efektif terhadap kemampuan komunikasi matematik H 1 π 85 proporsi siswa yang mendapat nilai kemampuan komunikasi matematik ≥70 dalam pembelajaran belum mencapai 85, berarti model pembelajaran tidak efektif terhadap kemampuan komunikasi matematik Untuk pengujiannya menggunakan statistik z yang rumusnya n n x z 1 Tolak H jika z ≤-z 0,5- α dimana z 0,5- α didapat dari daftar distribusi normal baku dengan peluang 0,5- α dan π = 0,85 Berdasarkan hasil penelitian diperoleh x 1 = 29 dan n 1 = 32 32 85 , 1 85 , 85 , 32 29 z 32 128 , 85 , 906 , z 063 , 0563 , z 8929 , z Dengan taraf nyata untuk α=5 dari daftar normal baku memberikan z 0,45 = 1,64. Harga z hitung =0,8929 - z tabel = -1,64. Maka H diterima, artinya siswa yang memperoleh model pembelajaran Picture and Picture yang mendapat nilai ≥70 lebih dari 85. Analisis Uji Proporsi Satu Pihak Kelas Kontrol H π = 85 proporsi siswa yang mendapat nilai kemampuan komunikasi matematik ≥70 dalam pembelajaran telah mencapai 85, berarti model pembelajaran efektif terhadap kemampuan komunikasi matematik H 1 π 85 proporsi siswa yang mendapat nilai kemampuan komunikasi matematik ≥70 dalam pembelajaran belum mencapai 85, berarti model pembelajaran tidak efektif terhadap kemampuan komunikasi matematik Untuk pengujiannya menggunakan statistik z yang rumusnya n n x z 1 Tolak H jika z ≤-z 0,5- α dimana z 0,5- α didapat dari daftar distribusi normal baku dengan peluang 0,5- α dan π = 0,85 Berdasarkan hasil penelitian diperoleh x 1 = 18 dan n 1 = 32 32 85 , 1 85 , 85 , 32 18 z 32 128 , 85 , 5625 , z 063 , 2875 , z 5547 , 4 z Dengan taraf nyata untuk α=5 dari daftar normal baku memberikan z 0,45 = 1,64. Harga z hitung =- 4,5547 ≤ - z tabel = -1,64. Maka H ditolak, artinya siswa yang memperoleh model pembelajaran di kelas kontrol yang mendapat nilai ≥70 kurang dari 85. Uji Normalitas Data Hasil Belajar Kelas Eksperimen 1 Hipotesis Ho siswa mempunyai peluang yang sama untuk dipilih menjadi subjek penelitian data berdistribusi normal Ha siswa mempunyai peluang yang tidak sama untuk dipilih menjadi subjek penelitian Data tidak berdistribusi normal Pengujian Hipotesis Rumus yang digunakan Kriteria yang digunakan Ho diterima jika 2 2 tabel 2 k-3 Nilai maksimal = 96 Panjang Kelas = 8 Nilai minimal = 50 Rata-rata X = 78,06 Rentang = 46 S = 9,24 Banyak kelas = 6 N = 32 Kelas Interval Batas Kelas Z untuk batas Peluang untuk Z Luas Kls. Untuk Z Ei Oi Oi- Ei² k 1 i i 2 i i 2 E E O Lampiran 36 kls. Ei 50 - 58 49,5 -3,09 0,4990 0,0161 0,5166 2 4,2594 59 - 67 58,5 -2,12 0,4829 0,1094 3,5009 2 0,6434 68 76 67,5 -1,14 0,3735 0,3063 9,8025 12 0,4926 77 - 85 76,5 -0,17 0,0671 0,3566 11,4126 9 0,5100 86 - 94 85,5 0,80 0,2895 0,1728 5,5305 6 0,0399 95 - 103 94,5 1,78 0,4623 0,0347 1,1103 1 0,0110 103,5 2,75 0,4970 32 ² = 5,9563 Untuk a = 5, dengan dk = 6 - 3 = 3 diperoleh x² tabel = 7,81 Karena ² berada pada daerah penerimaan Ho, maka distribusi data berdistribusi normal Uji Normalitas Data Hasil Belajar Kelas Eksperimen 2 Hipotesis Ho siswa mempunyai peluang yang sama untuk dipilih menjadi subjek penelitian data berdistribusi normal Ha siswa mempunyai peluang yang tidak sama untuk dipilih menjadi subjek penelitian Data tidak berdistribusi normal Pengujian Hipotesis Rumus yang digunakan Kriteria yang digunakan Ho diterima jika 2 2 tabel 2 k-3 Nilai maksimal = 94 Panjang Kelas = 6 Nilai minimal = 60 Rata-rata X = 80,09 Rentang = 34 S = 7,05 Banyak kelas = 6 N = 32 Kelas Interval Batas Z untuk Peluang Luas Kls. Untuk Z Ei Oi Oi- k 1 i i 2 i i 2 E E O Kelas batas kls. untuk Z Ei² Ei 60 - 65 59,5 -2,92 0,4983 0,0175 0,5593 1 0,3472 66 - 71 65,5 -2,07 0,4808 0,0922 2,9504 2 0,3062 72 77 71,5 -1,22 0,3886 0,2450 7,8414 9 0,1712 78 - 83 77,5 -0,37 0,1435 0,3290 10,5294 11 0,0210 84 - 89 83,5 0,48 0,1855 0,2234 7,1497 8 0,1011 90 - 95 89,5 1,33 0,4089 0,0766 2,4521 1 0,8599 95,5 2,19 0,4856 32 ² = 1,8066 1,8066 7,81 Untuk = 5, dengan dk = 6 - 3 = 3 diperoleh ² tabel = 7,81 Karena ² berada pada daerah penerimaan Ho, maka distribusi data berdistribusi normal Uji Normalitas Data Hasil Belajar Kelas Kontrol Hipotesis Ho siswa mempunyai peluang yang sama untuk dipilih menjadi subjek penelitian data berdistribusi normal Ha siswa mempunyai peluang yang tidak sama untuk dipilih menjadi subjek penelitian Data tidak berdistribusi normal Pengujian Hipotesis Rumus yang digunakan Kriteria yang digunakan Ho diterima jika 2 2 tabel 2 k-3 Nilai maksimal = 92 Panjang Kelas = 9 Nilai minimal = 36 Rata-rata x = 72,59 Rentang = 56 S = 12,94 Banyak kelas = 6 N = 32 Kelas Interval Batas Kelas Z untuk batas Peluang untuk Z Luas Kls. Untuk Z Ei Oi Oi- Ei² k 1 i i 2 i i 2 E E O kls. Ei 36 - 46 35,5 -2,87 0,4979 0,0198 0,6327 2 2,9545 47 - 57 46,5 -2,02 0,4782 0,0998 3,1938 2 0,4462 58 68 57,5 -1,17 0,3784 0,2542 8,1337 10 0,4282 69 - 79 68,5 -0,32 0,1242 0,3275 10,4786 10 0,0219 80 - 90 79,5 0,53 0,2033 0,2136 6,8341 6 0,1018 91 - 101 90,5 1,38 0,4169 0,0704 2,2536 2 0,0285 101,5 2,23 0,4873 32 ² = 3,9811 Untuk = 5, dengan dk = 6 - 3 = 3 diperoleh ² tabel = 7,81 Karena ² berada pada daerah penerimaan Ho, maka distribusi data berdistribusi normal UJI HOMOGENITAS POPULASI Menggunakan Uji Bartlett Hipotesis Ho 2 1 = 2 2 = 2 3 Varians antara kelompok tidak berbeda Ha Tidak semua 2 i sama, untuk i = 1, 2, 3 Kriteria Ho diterima jika F hitung F 1- k-1 Pengujian Hipotesis Kelas n i dk = n i - 1 Si 2 dk S i 2 log S i 2 dk log S i 2 eksperimen 1 32 31 59,9425 1858,2188 1,7777 55,1098 eksperimen 2 32 31 64,0796 1986,4688 1,8067 56,0083 uji coba 32 -1 97,9506 -97,9506 1,9910 -1,9910 kontrol 32 31 105,5323 3271,5000 2,0234 62,7249 128 92 327,5050 7018,2369 7,5988 171,8520 Varians gabungan dari kelompok sampel adalah S 2 = ni-1 Si 2 = 7018,2369 = 76,2852 ni-1 92 Log S 2 = 1,8824 Harga satuan B 2 1- k-1 Lampiran 37 B = Log S 2 n i - 1 = 1,8824 x 92 = 173,18 2 = Ln 10 { B - n i -1 log S i 2 } = 2,3026 {173,18 - -171,8520} = 3,0681 Untuk = 5 dengan dk = k-1 = 4-1 = 3 diperoleh 2 tabel = 7,81 3,0681 7,81 Karena 2 hitung 2 tabel ketiga sampel tersebut mempunyai varians yang tidak berbeda homogen Uji Perbedaan Rata-Rata Hasil Belajar Hipotesis H 1 = 2 = 3 Rata-rata antara kelompok tidak berbeda Ha Tidak semua i sama, untuk i = 1, 2, 3 Kriteria Ho diterima apabila F hitung F k-1n-k Pengujian Hipotesis Jumlah Kuadrat 1. Jumlah Kuadrat rata-rata RY BerandaPanjang garis singgung persekutuan luar dua lingka...PertanyaanPanjang garis singgung persekutuan luar dua lingkaran adalah 12 cmdan jarak kedua pusatnya 13 cm. Jika panjang salah satu jari-jari lingkaran 8 cm, tentukan panjang jari-jari lingkaran yang lainnya!Panjang garis singgung persekutuan luar dua lingkaran adalah 12 cm dan jarak kedua pusatnya 13 cm. Jika panjang salah satu jari-jari lingkaran 8 cm, tentukan panjang jari-jari lingkaran yang lainnya!AKA. KhairunisaMaster TeacherMahasiswa/Alumni Universitas Negeri SemarangJawabanpanjang jari-jari lingkaran yang lainnya adalah .panjang jari-jari lingkaran yang lainnya adalah .PembahasanRumus untuk menentukan panjang garis singgung persekutuan luar pgspl adalah sebagai berikut. Berdasarkan rumus tersebut dapat ditentukan panjangjari-jari lingkaran yang lainnya sebagai berikut. atau Karena sehingga Dengan demikian, panjang jari-jari lingkaran yang lainnya adalah .Rumus untuk menentukan panjang garis singgung persekutuan luar pgspl adalah sebagai berikut. Berdasarkan rumus tersebut dapat ditentukan panjang jari-jari lingkaran yang lainnya sebagai berikut. atau Karena sehingga Dengan demikian, panjang jari-jari lingkaran yang lainnya adalah . Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher di sesi Live Teaching, GRATIS!17rb+Yuk, beri rating untuk berterima kasih pada penjawab soal!EAEvan Abner Pembahasan lengkap banget Ini yang aku cari! Mudah dimengerti Bantu banget Makasih ❤️KKeko Pembahasan lengkap banget Mudah dimengerti Ini yang aku cari! Bantu banget Makasih ❤️llutfiaaIni yang aku cari! Makasih ❤️ yaaattikaa Makasih ❤️ Pembahasan lengkap banget Ini yang aku cari! Bantu banget Mudah dimengerti©2023 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia

panjang garis singgung persekutuan dalam dua lingkaran adalah 24 cm